Pernah tidak kalian ngerasa krisis identitas?
Mungkin aku sedang mengalaminya sekarang. Sebenarnya ini sudah berlangsung sejak aku masih duduk di bangku SD.
Semua yang tau aku di dunia nyata pasti tau kalau aku adalah Hikmatul Husna yang biasa dipanggil Ima. Tapi, saat ini aku punya dunia yang lain, dunia maya.
Berawal dari aku duduk di bangku SD, dikelasku terdapat 3 anak yang dipanggil Ma yaitu aku (Ima), Roma, dan Dima. Mulai sejak kelas 4 SD (karena kita baru sekelas saat kelas 4 SD). Kelas secara otomatis mengubah panggilan kami agar saat ada yang memanggil Ma tidak semuanya menengok. Im untukku, Rom untuk Roma, dan Dim untuk Dima. Dan mulai saat itu panggilanku menjadi Im bukan Ma lagi.
Laluuu, semenjak aku SMP, panggilanku berubah lagu. Mungkin gara-gara aku sering bertingkah membuat orang lain naik darah atau emosi, aku mendapatkan julukan Imos dan sering sekali dipanggil Imos. Jadi, setiap jalan kemana saja di lingkungan sekolah pasti dipanggil Mos. Pernah saat masa orientasi adek kelas, teman-teman memanggilku Mos lalu dikiranya memanggil adik kelas yang sedang MOS tersebut. Entah itu adek kelas terlalu peka atau gimana.
Sejak itu sampai sekarang teman-temanku banyak yang memanggilk Mos, jika di dunia nyata. Tapi jika di dunia maya, teman-temanku masih memanggilku dengan benar "Ima" ya beberapa si. Beberapa lagi memanggil "kucing" "Pus" "ndut". Hihi
Baiklah, sekian dan terimakasih. Salam Immamos Kucing :)
0 komentar:
Posting Komentar